Rabu, 20 Januari 2010

Bahasa Tubuh Dalam Menjual

Sebagai seorang sales atau tenaga penjual, anda tidak boleh hanya pandai memilih kata kata tetapi juga harus pandai menggunakan bahasa tubuh anda untuk menyampaikan pesan kepada pelanggan anda. Bahasa tubuh juga meliputi, ekspresi, gerak gerik, gerakan tubuh dan posisi.

Cara paling mudah dalam membaca bahasa tubuh ialah dengan memperhatikan ekspresi wajah, letak duduk atau berdiri, posisi lengan dan tangan. Semua bahasa tubuh tersebut dapat mengirimkan sinyal negatif ataupun positif. Dengan dapat menginterpretasikannya maka akan dapat membantu anda melakukan presentasi, negosiasi dan closing.

Bahasa tubuh selain kita gunakan untuk membantu mengapresiasi pelanggan, juga harus kita pakai untuk membantu kita meningkatkan penjualan. Oleh karena itu penting anda harus mengetahuinya.

Bahasa Tubuh Positif

Antara lain tubuh cenderung doyong mengarah kepada orang yang berbicara, mendengarkan, wajah yang tersenyum, relaks, mata yang fokus mengarah pada kita dan suara yang tegas dan keras (tidak ragu ragu). Sebaliknya jika anda berdiri berdirilah yang tegak. Jika anda duduk, duduklah yang sopan, jangan mengangkat satu kaki (menyilangkannya) tetapi letakkanlah kedua kaki dilantai. Buatlah posisi berhadapan yang nyaman buat anda berdua, jangan terlalu dekat yang menandakan suatu intimidasi, juga jangan terlalu jauh yang membuat anda akan kesulitan menjalin relasi.

Bahasa Tubuh Netral

Jika pelanggan anda bersikap netral, menolak tidak, memperhatikan juga tidak maka bisa diartikan bahwa mereka tidak tertarik dengan pembicaraan anda. Sikap tersebut antara lain tubuh yang dicondongkan agak kebelakang dan menjauh dari kita. Wajah yang menunjukkan bingung atau kebosanan, mata yang tidak fokus ke kita, nada suara tanpa intonasi dan tangan di clasped together. Hati hatilah apabilah anda sudah melihat gejala seperti ini, karena sebentar lagi bisa akan berubah menjadi negatif. Pada saat inilah anda harus cepat mengendalikan situasi kembali. Alihkan pembicaraan, mungkin selama ini anda terlalu banyak bicara tanpa melihat apa yang menarik bagi mereka.

Bahasa Tubuh Negatif

Bahasa tubuhnya kentara dari sikap duduk atau berdiri yang semakin menjauh dari anda. Mata mereka benar benar beralih ke tempat lain dan sangat sedikit kontak mata yang anda dapat. Lebih lagi kalau mereka sudah mengucapkan kata kata yang agak kesal. Pada saat ini anda harus tetap tenang dan anda harus segera benar benar memberhentikan pembicaraan. Anda benar benar harus menunjukkan sikap bahwa anda menunggu dan dapat menerima complain dari mereka. Sikap tubuh anda harus mendekat dan dalam sikap memperhatikan mereka (condong ke arah mereka). Kedua kaki diletakkan dilantai dan tangan harus dalam posisi terbuka. Jaga kontak mata terus kearah mereka dengan sopan, dengan kata lain pada posisi ini andalah yang 100% harus mempraktekkan bahasa tubuh yang positif.

Lakukan ini semakin sering sampai anda menjadi ahli dan selamat atas kesuksesan anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar